7 Hari Sebelum 17 Tahun

 

Ada apa dibalik 7 hari sebelum 17 tahun?

Assalamualaikum, Apa kabar semuanya? Semoga sehat selalu ya. Sudah hampir setahun pandemi ini ya, semoga lekas berlalu dan keadaan bisa normal kembali.  Salah satu kegiatan yang bisa bikin tetap happy di rumah aja versi aku adalah nonton series korea atau seringnya disebut DRAKOR. Paling seneng itu kalau nonton yang ongoing, karena deg-degan setiap nunggu episode berikutnya. Selain drakor ada juga nih karya anak bangsa, Rannga Natta yang lagi aku tunggu-tunggu. Series 7 hari sebelum 17 tahun berhasil bikin mengenang masa-masa di sekolah dulu.

Cerita dimulai dengan adanya kepercayaan bahwa ketika kamu belum menemukan cinta sejati, saat berusia 17 tahun akan ada kutukan berubah menjadi tua. Saat itulah perjalanan Lumi ( Endy Arfian) yang 7 hari lagi akan menginjak 17 tahun dimulai untuk PDKT  ke Zia (Tissa Biani) yang sudah cukup lama dia sukai. Apakah usaha Lumi akan berhasil? Jangan lupa saksikan series 7 hari sebelum 17 tahun melalui aplikasi STRO streaming berbasis subscription (SVOD) dari Stroworld. Cukup dengan biaya 10.000 rupiah kita sudah dapat menyaksikan beragam pilihan film blockbusters dan juga film pilihan karya anak bangsa dengan genre yang unik.

Suprisingly saat hari perdana pemutaran serie7 hari sebelum 17 tahun pada  tanggal 14 Feb 2021 lalu banyak sekali yang mengakses aplikasi STRO hingga server down. Saat aku intip ke IG nya @strotv ada informasi bahwa sistem memang sedang mengalami down karena ada lebih dari 300.000 subscribers mendaftar di hari valentine untuk menonton 7 hari sebelum 17tahun. Waaaw sepertinya para pemain Endy Arfian, Tissa Biani, Lyodra Ginting, Marcell Darwin serta beberapa pemain senior seperti Ray Sahetapy, Ginanjar Sukmana memiliki fans yang tidak sabar menantikan episode kedua pastinya.

Menariknya berbagai problema anak remaja juga diangkat dalam series ini, seperti contohnya kasus pembullyan yang sangat marak, dan korbannya tidak berani speak up. Untuk itu Film 7 hari sebelum 17 tahun ini menggandeng Biometric Indonesia sebagai partner. Biometric Indonesia mendukung upaya untuk memberantas aksi perundungan atau bullying, dengan memberikan layanan konseling khusus bagi yang mereka mengalami bullying. Pengaduan dapat dilayangkan ke nomor : 0812-1896-2802 atau follow @biometric_id  untuk informasi lengkapnya.

#EndyArfian #TissaBiani #LyodraGinting #MarcellDarwin #RaySahetapy #davinakaramoy #strotv #7harisebelum17tahun